"Hey, are you tired of being told you're this and that? Don't you feel like get enough of judgments? Get enough of the feeling like you're a livestock and way people look at you like you're under a spotlight?"
"Ya, me too. But hey, don't you think it would be worse when nobody give a shit of this?"
"I don't know. The only thing i know people judged, and they're gonna judge my entire life."
"You just did too. You judged, baby. People judge. You are people. People are you. Maybe everybody in the whole damn world is scared of each other. Then―admit it―we judge to feel a lil bit better."
This one is a tribute for our pretty cat, Evelyn.
(I've posted a photo of her in a previous post.)
Dear, Evelyn..
This house is just too empty without your silly meows and your fishy smells and my blanket is never warmer than your dusty fur and i realize i would never want you to stop waking me up in the middle of the night and i would never wish you could clean your own shits up because i miss it now.
Oh i sound like crazy anyway.. We just miss you.
Have fun, Dek Epel. I believe Heaven has the best cereal and most creamy ice cream.
Be good there! Muah.
(It was very sad, she is no longer at our house anymore since she left us too soon last month on June 23. Naughty as always she ran across the street and hit by the wheels of a motorcycle. :( )
Ga tau gimana ya, di rak buku saya waktu kecil terselip dua buku komik Serial Nina ini. Judulnya Anya, Sebatang Kara dan Harry, si Nomor Satu. Kesimpulan saya kalo ngelihat judul-judul seri lain di sampul belakangnya sih..Serial Nina ini semua ceritanya tentang cewek-cewek atletis yang tangguh menghadapi kerasnya hidup. Intinya komik ini bagus lho, dan merupakan salah satu motivasi kanak-kanak saya untuk menggambar. Well, dan ini tadi saya menyelesaikan semacam fan-art Serial Nina. *sounds freak btw*
Ini adalah Anya Aarts, cewek yang berjuang dalam dunia ice-skating di tengah kondisi yang serba kekurangan, plus ibunya lagi sakit. Dia kerja susah payah buat dapet uang ikut kompetisi ini itu, dan diam-diam menyelundup ke arena latihan malem-malem karena ga ada uang untuk beli tiket masuknya. Akhir ceritanya doski jadi bintang dunia seluncur es gitu deh.
Kalau yang ini, namanya Debbie. Sekarang dia adalah atlet berkuda. Sama, dia ini juga dalam keadaan ekonomi pas-pasan gitu. Sampai-sampai kudanya yang ganteng bernama Harry mau dijual sama bapaknya. Tapi karena kegigihannya, dia bisa menang dalam suatu pacuan kuda bergengsi dan dapat hadiah deh. Hore!
Yah, komik-komik Serial Nina ini memang klise, agak menye, dan terlalu dramatis. Tapi komik-komik ini terasa penuh semangat! Gambarnya juga khas komik Eropa yang rapi dan vintage-nya itu lho. Worth to be collected kok kalo ada yang minat. Nanti saya pinjem aja. Hehe.
Kadang-kadang datang suatu hari di mana kita bangun dan melihat hal-hal dengan cara yang berbeda daripada biasanya. Sebenarnya tidak ada yang berbeda, tapi terasa tidak sama. Tiba-tiba saja kita merasa sesuatu menjadi ada, lalu kita sadar bahwa sesuatu itu memang telah ada sejak dari kemarin dan kemarin-kemarinnya.
Seperti hari ini buat saya. Saya naik motor dan menyadari ada taman kota yang biasanya begitu saja terlewat. Saya sampai di rumah dan mendapati bangunan tempat pulang saya setiap hari ternyata cukup besar. Saya berbaring dan merasakan bantal saya ternyata mulai sedikit kempis. Saya membaca ulang sebuah buku dan menutup halaman terakhir dengan perasaan heran kenapa saat membacanya dulu saya tidak mendapatkan 'ini'. Saya minum segelas air dan saya bingung kenapa kemarin-kemarin saya tidak suka minum air putih banyak-banyak. Saya kangen pohon mangga depan rumah, padahal seharusnya saya sudah merindukannya sejak bertahun-tahun yang lalu. Saya juga tidak tahu.
Saat hari-hari seperti itu datang, berlama-lama lah. Mungkin besoknya kita sudah akan lupa lagi. :D
Tiga tahun dan saya coba mengurutkan apa yang masih ada di kepala. Ngekos. Nyiapin MOS. Razia. Menggebet senior. Heboh di X-5. Ikut subsie. Diklat. Biodata. Evaluasi. Evaluasi. Jadi panitia. Buber. End. FGS. Chreaporia. Begadang. Ulangan pagi. Flirting. Nyalin PR Erdana. Smaga sore-sore. DBL. Kantin. Senat. Study tour. Penjurusan. Twitter. Main. IPA 1. Volunteer's week. Liburan. Orasi. Serah terima jabatan. Dikunciin Mbak Ida. Numpang tidur. Nginep di sekolah. Rapat. Proker-proker. Indomie. Smaga magrib. 4 Pilar. E-camp. Geng SD cemara. Naik kelas. Ganesha Operation. Friendzone. Ulangan siang. 'Kacyang'. Boyband. Purna. Telat. Ibuk. Nescafe kaleng. Detik-Detik. Ujian Praktek. UAS. UN. Foto Buken. Les siang. Lulus. Kebaya rempong. Perpisahan.
Semuanya tinggal sepotong-sepotong, tercecer berantakan kayak barang-barang di kamar kos 3x3 meter saya. Macet-macet tapi ga bisa berhenti kayak Mbak Ida, penjaga kosan saya, kalo lagi tsurhat. Ngga sinkron kayak pas lagi duduk siap waktu dievaluasi senior.
Mungkin otak saya butuh laci-laci yang kayak di Spongebob. Biar tinggal buka sesuai kategori, dan pencet play aja ingatan waktu itu kalo lagi pengen. Karena sepertinya buat saya, hal paling menakutkan di dunia adalah lupa.( yang mana sering sekali terjadi sama saya.)
Ketika banyak yang bilang kalo masa SD adalah masa yang paling menyenangkan, sekarang saya ga bisa cerita apa pun. Ketika saya pernah merasa masa SMP adalah masa yang sangat berkesan, sekarang saya cuma bisa membayangkan samar-samar. Saat saya berpikir masa SMA paling berarti, saya takut mengakui. Bukankah lagi-lagi kita harus merantau ke masa yang lain? Menghidupi masa itu sebaik-baiknya sampai yang sudah lewat selalu kalah baik?
Akhirnya semua cuma tergantung seberapa besar kapasitas memori kita. Dan si Kenangan ini ternyata begitu rapuh.Suatu saat ingatan ini pasti akan hilang, hilang, hilang. Ehm. Tapi memang begitulah caranya mempermainkan kita. Ga perlu semua, serpihan-serpihan kecil saja akan membawa kita bernostalgia. Seperti foto-foto gitu. Diam, ga utuh, tapi sejauh ini cukup untuk membuat kita merenungi lagi suatu detik. Duh..
Semuanya tinggal sepotong-sepotong, tercecer berantakan kayak barang-barang di kamar kos 3x3 meter saya. Macet-macet tapi ga bisa berhenti kayak Mbak Ida, penjaga kosan saya, kalo lagi tsurhat. Ngga sinkron kayak pas lagi duduk siap waktu dievaluasi senior.
Mungkin otak saya butuh laci-laci yang kayak di Spongebob. Biar tinggal buka sesuai kategori, dan pencet play aja ingatan waktu itu kalo lagi pengen. Karena sepertinya buat saya, hal paling menakutkan di dunia adalah lupa.( yang mana sering sekali terjadi sama saya.)
Ketika banyak yang bilang kalo masa SD adalah masa yang paling menyenangkan, sekarang saya ga bisa cerita apa pun. Ketika saya pernah merasa masa SMP adalah masa yang sangat berkesan, sekarang saya cuma bisa membayangkan samar-samar. Saat saya berpikir masa SMA paling berarti, saya takut mengakui. Bukankah lagi-lagi kita harus merantau ke masa yang lain? Menghidupi masa itu sebaik-baiknya sampai yang sudah lewat selalu kalah baik?
Akhirnya semua cuma tergantung seberapa besar kapasitas memori kita. Dan si Kenangan ini ternyata begitu rapuh.Suatu saat ingatan ini pasti akan hilang, hilang, hilang. Ehm. Tapi memang begitulah caranya mempermainkan kita. Ga perlu semua, serpihan-serpihan kecil saja akan membawa kita bernostalgia. Seperti foto-foto gitu. Diam, ga utuh, tapi sejauh ini cukup untuk membuat kita merenungi lagi suatu detik. Duh..
Terimakasih untuk kenangannya, Smaga dan seluruh isinya.
"So uhhh... What are you doing on Catalina? You look like a fisherman. Are you a fisherman? No? Do you fish? I love to fish."
"I'm just trying to read, Jacob."
"Hmmm that's fine. It's a fine island, it's a fine island for reading. That's my yacht, 'The Ahi'. Yeah, I like tuna. I like tuna a lot. I like tuna enough to name my boat 'The Ahi'. I saved a cat from a tree once."
"I'm sorry... I love you. (crying)"
"Ah, you're killing me."
(Like Crazy, 2011)
Minggu-minggu capek nih harusnya. Tapi kok biasa aja ya. Hehe.
Minggu kemarin habis ujian sekolah dan minggu besok try out ujian kota. Dan..... 20 hari lagi ujian nasional.
Tapi hari ini mau leren dulu pokoknya.
Sebenernya nih, pengen share musik dari soundcloud ke sini.
Tapi ga tau caranya, maklum gaptek.
Btw, randomness at it best. Huehe.
Today is my dad's 53 birthday, i feel like wanna tell everyone about him.
Well, this is quite unimportant, and too sentimental. But this is my personal blog anyway.
And i just realize that people is just like "who cares" and that's all my prolog.
I'm not close to him, i mean i never tell him about my crush, or hang out somewhere just two of us, and even a once a week phonecall with him. He never ask me how was my day and so I. And I envy those hugs my friends have with their fathers. I never get him to tell my sisters and I how he met my mom. I also never have him singing in my lifetime if you could imagine. I even never get into conflict (except those ridiculous cases in junior high) with him because we don't do a thing. We just talk about schools, foods, some unfunny jokes, family and relatives, TV shows, and other boring topics you would talk about with a stranger rather than the man who has been with you since you bloom in your mama's uterus.
It's not that we don't care for each other. I know it exactly, because in some cases, i am his daughter, and i posses his lack-of-expressing-feeling-ability gene somehow. I know it.
When i'm younger and still home, i realize my dad is the one reminds my mom to call my sister who was in college out of town.
When my mom gave me pocket money, he is the one who always gives me addition. Haha.
When i have to make any important decision, he never ever ever force me to do as he wants.
Up until know, he is the one who drives his spoiled princess-wannabe everywhere.
(And even my mom passed away after he drop her off once. So you see that..)
So it's very hard for us when my mom left.
Fortunately my sisters' lack-of-expressing-feeling-ability is not that bad as mine and my dad's.
They call and text him twice a day. (Ok, I've tried though my dad replied my text with that "Y" letter.)
And they can cook foods for him. *white flag*
But now i'm trying to get used to it.
So fellas, expressing your feeling to your parents when they're with you is awkward.
But better awkward than regret just so you know.
Papa love your princess so that she will find loving princes familiar
Papa cry for your princess so that she will find gentle princes familiar
Papa listen to your princess so that she will find attentive princes familiar
Papa hear your princess so that she will find curious princes familiar
Papa hear your princess so that she will find curious princes familiar
Papa laugh with your princess so that she will find funny princes familiar
Papa respect your princess so that she will find respectful princes familiar
Please be strangely enigmatic
Papa respect your princess so that she will find respectful princes familiar
Please be strangely enigmatic
Please be just like my
(Princes familiar -Alanis Morisette)
Life is a maze, that's why it's amazing.
Today is the first Monday of this year.
So I'd like to say, be ready for 2013, people!
Because we never know what tomorrow will bring...
And thanks to 2012 for being my biggest turning point in life. :)